26 Juli 2008

Renungan-27 Juli

Enam hari sebelum Paskah

Yohanes 12:1-8

E

nam hari sebelum Paskah Yesus datang ke Betania tempat tinggal Lazarus yang dibangkitkan Yesus dari antara orang mati. Di situ diadakan perjamuan untuk Dia dan Martha melayani, sedang salah seorang yang turut makan dengan Yesus adalah Lazarus” Itulah sepenggal peristiwa menurut kesaksian Yohanes. Sebuah acarapenyambutan tamu yang umum dilakukan oleh banyak orang yaitu menjamu dengan hidangan.

Tapi mari kita lihat apa yang dilakukan Maria sebagai bagian dari anggota keluarga itu. “Maka Maria megambil setengah kati minyak narwastu murni yang mahal harganya, lalu meminyaki kaki Yesus dan menyekanya dengan rambutnya…” Aksi yang dilakukan Maria ini tidak pernah dilakukannya sebelumnya, apalagi dengan menggunakan minyak narwastu murni yang sangat mahal, bahkan sampai menyeka dengan rambutnya. Narwastu adalah minyak harum yang sangat mahal dan dibuat dari tanaman rumput cymbopogan schoenanthus, umumnya terdapat di padang gurun Arabia dan Afrika Utara sebagai tumbuhan asli dari India Utara (pegunungan Himalaya) yang dipakai untuk meminyaki rambut.

Mengapa Maria meminyaki kaki Yesus dengan minyak narwastu murni? Mengapa tidak dengan minyak harum lain yang lebih murah? Kita dapat melihat perasaan Maria mungkin itu adalah sebuah ungkapan kasihnya pada Yesus. Ia mau memberikan yang terbaik yaitu meminyaki kaki Yesus dengan setengah kati minyak narwastu murni yang nilainya diperkirakan senilai upah orang untuk hampir satu tahun, sekaligus Maria merendahkan dirinya dihadapan Yesus yaitu melalui tindakan menyeka kaki Yesus dengan rambutnya. Berlebihankah tindakan Maria? Menurut saya tidak! Perlakuan yang hampir sama pernah diterima Yesus saat ia berada di Betania di rumah Simon si kusta. Kepala Yesus pernah diminyaki dengan minyak narwastu yang harganya tiga ratus dinar lebih (Bnd. Markus 14:3).

Tindakan Maria ini memberi contoh nyata bagi kita, bahwa kita harus berani memberikan yang terbaik bagi Tuhan. Karya, ucapan, pikiran, pelayanan bahkan persekutuan, harus kita berikan dan tunjukan yang terbaik. Bukan yang asal-asalan, setengah-setengah, setengah hati alias kurang ikhlas, hitung-hitungan dan tidak totalitas. Mengapa kita harus demikian? Karena Tuhan telah terlebih dahulu mengasihi kita dengan kasih yang sempurna. Kita telah ditebus dengan darah yang mahal (I Pet. 1:19). Lebih mahal dari minyak narwastu, bahkan tidak dapat tergantikan nilainya dengan semua kekayaan yang ada diseluruh dunia. Sudahkah yang terbaik kita berikan untuk Tuhan saat ini?(by:BTK)

Humor-27 Juli

Keponakan …

Pada suatu malam Natal, seorang pemuda mengunjungi keluarga kakaknya. Ia sangat terkesan melihat keponakan kecilnya yang rajin membantu ibunya membuat kue di dapur. Dengan antusias keponakannya itu bahkan turut menghias kue tar dengan krim, dan membawanya ke meja makan. Sang pemuda dengan tersenyum berkata, “Wah, kue buatan kamu tampaknya enak sekali, nih!” Lalu ia pun mengambil sepotong besar dan memakannya. Ia memuji keponakannya, “Kamu hebat sekali. Kamu begitu pintar menghiasnya. Coba ceritakan bagaimana caranya sampai hiasan krim ini begitu rapi ditata, tidak belepotan sama sekali?” Keponakannya menjawab dengan bangga, “Gampang kok! Tadinya memang belepotan. Lalu saya jilatin saja krim yang belepotan itu. Jadi rapi, kan?

EFEK TAWA…..

Hasil tentu penting, tetapi proses atau cara mencapai hasil itu juga penting!

Malam natal di betlehem…

Sepasang suami-isteri yang sangat religius mengikuti wisata rohani ke Israel saat Natal. Mereka ingin merayakan malam Natal di Betlehem, tempat Yesus lahir. Setiba di sana, merek amencari hotel. Tetapi, ternyata semua penuh. Yang mahal, yang murah, semuanya terisi. Akhirnya mereka sampai di sebuah hotel. Sang suami keluar dari mobil dan berkata, “Tunggu di sini, bu. Saya akan menanyakan kamar.” Tetapi waktu ia masuk, petugas hotel mengatakan, “Maaf pak. Ini malam Natal, semua penuh. Sang suami ngotot. Ia mau membayar berapapun asal mendapat kamar. Tetapi usahanya gagal. Setengah putus asa, ia berkata, “Kalau saya mengaku bernama Yusuf dan istri saya yang menunggu di mobil bernama Maria, dan sedang hamil besar, apa kami bisa mendapat tempat?” Petugas hotel berdiam sejenak dan berkata, “Oh, tentu. Kami punya kandang di belakang hotel.”

EFEK TAWA…..

Orang selalu saja tidak mau belajar dari sejarah. Itulah sebabnya, kesalahan dalam sejarah kerap terulang.

Serba-serbi 27 Juli

SERBA-SERBI

Pelatihan Penanganan Kekerasan&Pengelolaan Rumah Pendamaian

Komisi Perempuan Klasis wilayah Cirebon akan mengadakan pelatihan penanganan kekerasan&pengelolaan rumah pendamaian yang akan dilaksanakan pada hari Rabu, 30 Agustus 2008 di GKP Bethesda. GKP Haurgeulis mengirim utusan ibu Swat Nio, ibu Swat Lie, ibu Gwat Hwa, ibu Rosita Dewi, ibu Surtini, ibu Natalia Budi dan ibu Ua Daniel.

Rapat Koordinasi MJ-Komisi-PPJ

Sesuai dengan jadwal RKT dan kesepakatan bersama, setelah Sentralisasi dilaksanakan pada Rencana Kerja th. 2008/2009 maka akan kembali dilaksanakan koordinasi MJ-Komisi-PPJ pada awal bulan Agustus yang akan diwartakan kemudian. Kiranya segenap komisi-komisi mempersiapkan diri. Terima kasih atas perhatiannya!

Warta Jemaat dalam bentuk Virtual

Bagi warga jemaat yang tidak mendapatkan warta cetak atau yang tidak mengikuti kebaktian minggu di GKP Haurgeulis tetapi rindu mengikuti kegiatan-kegiatan gereja dapat meng-akses di catatan pribadi/blog GKP Haurgeulis di www.gkphaurgeulis.blogspot.com. Warga jemaat dapat ikut berperan serta memberikan masukan-masukan dan komentar di blog tersebut. Kiranya dengan adanya warta virtual ini dapat memajukan pelayanan bagi warga GKP Haurgeulis. Tuhan memberkati.

Moving Bible/Renungan Harian via SMS

Bagi warga jemaat yang membutuhkan renungan harian/refleksi/bacaan Alkitab tiap hari via SMS dapat menghubungi sekretariat atau SMS ke 0815.6460.1122. ketik MB (spasi) nomor HaPe

Keanggotaan Jemaat

Diberitahukan kepada jemaat, setelah melalui proses yang telah dilakukan, maka sdri Devi Andakasari Kassan dan Bpk. Rhizon Yohansa Setra dinyatakan keluar dari keanggotaan jemaat GKP Haurgeulis. Dengan demikian segala hak&kewajiban yang bersangkutan lepas/hilang dengan GKP Haurgeulis. Kiranya jemaat menjadi tahu!

Pesta Panen GKP Tamiyang

Kepada warga jemaat sekalian disampaikan undangan untuk hadir dalam acara Pesta Panen GKP Tamiyang Rehoboth. Acara akan dilaksanakan pada hari ini, Minggu 27 Juli 2008 Pkl. 13.00,- Kiranya segenap jemaat dapat hadir dalam acara tersebut.

Lowongan Kerja

Diberitahukan kepada segenap jemaat, telah dibuka lowongan kerja dari UKSW Salatiga untuk posisi Dosen Keperawatan dan Tenaga Laboran Keperawatan, dengan syarat tertentu. Untuk lebih jelasnya dapat ditanyakan ke sekretariat.

Pusat Pengembangan Spiritualitas Fak. Theol. UKDW Jogja

PPS-UKDW menawarkan program retreat yang menjalani hidup sendiri tanpa pasangan. Acara ini merupakan ruang bagi mereka yang single untuk menemukan spiritualitasnya dalam kehidupan berjemaat maupun masyarakat lebih luas. Demikian penawaran ini, untuk lebih jelasnya silahkan hubungi Sekretariat.

Lomba pembuatan ilustrasi

UKM Bandung mengadakan lomba pembuatan ilustrasi untuk kalender, kartu natal dan kartu paskah. Bagi anggota jemaat yang berminat dapat mengikuti lomba tersebut, keterangan dan persyaratan lebih lengkap dapat dilihat pada poster di papan informasi. Terima kasih.

Penerimaan Mahasiswa Baru/Ujian Saringan Masuk (USM) UKM Bandung

Universitas Kristen Maranatha (UKM) Bandung membuka pendaftaran USM th. Akademik 2008/2009 s/d 5 Agustus 2008. Ujian saringan akan dilaksanakan 6 Agustus 2008. Informasi lebih lengkap dapat dilihat pada papan informasi.

Kunjungan Rutin MJ/Perubahan Jadwal Kunjungan

Berdasarkan evaluasi MJ dalam hal perkunjungan sebagai media pembinaan warga jemaat, maka diputuskan kunjungan akan diwartakan terlebih dahulu sehingga pihak tuan rumah merasa siap menerima kunjungan tersebut. Kunjungan akan dilaksanakan tiap hari Selasa. Pewartaan kunjungan akan dimulai awal Agustus 2008. Kiranya jemaat menjadi maklum.

Komisi Pelayanan Kasih

Komisi Pelayanan Kasih telah menerima sejumlah dukungan berupa beras seberat 50 Kg, masing-masing dari Bpk. Sanim dan Bpk. Silas Stevevanus. Kiranya dukungan ini menjadi berkat bagi orang lain. Tuhan memberkati.

Jadwal Katekisasi/PAK

Perubahan jadwal katekisasi/Pendidikan Agama Kristen setingkat kelas VII,VIII,IX, SMU dan dewasa akan dimulai minggu depan. Oleh karena itu perubahan ini mohon diperhatikan bagi yang berkepentingan. Terimakasih atas perhatiannya.

Kelas VII hari Selasa, Pkl. 17.00

Kelas VIII hari Selasa, Pkl. 18.00;

Kelas IX, hari Rabu, Pkl. 17.00.-

Kelas X, XI,XII (Setingkat SMU) hari Jum’at Pkl. 18.00

Dewasa tiap hari Jum’at Pkl. 19.00,-

Rekreasi/Piknik Kaum Wanita GKP Haurgeulis

Sesuai dengan program kerja komisi wanita, maka pada tahun ini akan berangkat ke Taman Buah MekarSari dan Kampung Cina menggunakan bus pariwisata (full AC, Karaoke, Toilet, Resliding Seat, daya tampung 50seat). Dikenakan biaya Rp. 75.000,- (subsidi setengah harga dari komisi). Berangkat pada hari Senin, 18 Agustus 2008. Bagi yang berminat segera mendaftarkan diri sampai dengan tanggal 10 Agustus 2008 pada ibu Nora L.


Pers. Bulanan-27 Juli

Data Pemberi Persembahan Bulanan

Masuk tanggal 20 Juli 2008, 12 Kartu

Ibu Lisye

Ibu Sunarih

Ibu Nursaleh

Bpk. Surya

Aritonang

Ibu Sumiati

Bpk. Kusnadi

Corry

Ibu Kim Kiok

Bpk. Tjai Eng

Listiana Setra

Ibu Inem

PERSEMBAHAN BULANAN

Berbagai bentuk persembahan (waktu, pikiran, tenaga dan dana) merupakan keikutsertaan kita dalam pengembangan bentuk-bentuk persekutuan, pelayanan dan kesaksian.

Melalui persembahan bulanan, diberikan kesempatan kepada anggota jemaat Sidi

untuk secara rutin (tiap bulan) memberikan dana untuk pelaksanaan visi, misi, dan tema kerja gereja demi mewujudkan tanda-tanda Kerajaan Allah.

Mari kita turut serta dalam pekerjaan Tuhan dengan memberi persembahan bulanan!!!

Terima Kasih kepada jemaat, yang telah memberikan dukungan, baik dalam doa maupun persembahan-persembahan. Tuhan memberkati !

Selanjutnya bagi warga jemaat yang memerlukan pelayanan khusus, untuk sementara dapat menghubungi kami. (Pendeta Budi T. Kaidun, S.Th. atau sekretariat GKP Haurgeulis di line service pada jam kerja 0815.6460.1122).

Kata Mutiara-27 Juli


Digoda adalah satu hal,

dan jatuh ke dalam dosa adalah hal lainnya.

Shakespeare

19 Juli 2008

HUMOR...

Humor(Ngakak sampai merangkak, Ayub Yahya, Gloria, 2007)

Harmonika baru …

Suatu hari Natal, seorang anak kecil menghampiri pamannya. “Paman, terima kasih hadiah Natalnya. Harmonika yang bagus sekali,” katanya. Sang Paman tersenyum, “Syukurlah kalau kamu menyukainya.” Anak itu berkata, “Iya. Itu hadiah Natal paling bagus yang saya terima.” Pamannya memeluknya. “Oh, ya? Paman senang mendengarnya. Apa kamu bisa memainkannya?” Anak itu menjawab, “Saya tidak dapat memainkannya. Saya bahkan tidak memainkannya lagi. Pamannya bingung, “Kok begitu? Tadi kamu bilang hadiah Natal terbagus dan kamu menyukainya.” Anak itu tersenyum, “Memang benar. Ibu memberi saya sepuluh ribu seminggu bila saya tidak memainkannya pada malam hari. Benar-benar hadiah Natal yang bagus, bukan?”

EFEK TAWA…

Kadang yang penting itu bukan hadiahnya, tetapi apa akibat yang ditimbulkan oleh hadiah itu…

Komputer ajaib…

Selama berbulan-bulan, ratusan ilmuwan terkemuka dari seluruh dunia bahu membahu menciptakan sebuah komputer canggih. Alat ini merupakan otak mahadahsyat. Punya kemampuan luar biasa. Bisa menjawab dan memecahkan semua pertenyaan dan rahasia alam semesta. Akhirnya selesailah komputer itu dan siap untuk diuji coba. Salah seorang ilmuwan mengetikan sebuah pertanyaan : “Bagaimanakah awal mula dunia ini?” Semua ilmuwan menunggu dengan tegang. Lampu komputer itu berkelip-kelip. Terdengar bunyi berderit. Setelah beberapa saat jawabannya muncul di layar komputer. “Silahkan baca kitab Kejadian.”

EFEK TAWA…

Betapapun tingginya, toh pengetahuan manusia ada batasnya. Dalam kehidupan di dunia ini, selalu ada sisi-sisi misteri yang tidak pernah terjangkau oleh otak manusia.

Jadwal bacaan sepekan

Daftar Bacaan Alkitab, 21-26 Juli 2008

TGL

W A S I A T

SANTAPAN HARIAN

21

1 Tes. 5:7-11; Saling menasihati dan membangun

2 Petrus 1:5-11; Bertumbuhlah!

22

1 Kor. 1:4-9; Persekutuan dalam persatuan.

2 Petrus 1:12-21; Masih tidak percaya?

23

Galatia 6:1-10; Gotong royong

2 Petrus 2:1-10a; Mewaspadai guru palsu

24

Galatia 5:7-15; Merdeka untuk melayani

2 Petrus 2:10b-16; Doktrin salah, hidup salah

25

Efesus 4:26-32; Ramah & penuh kasih mesra

2 Petrus 2:17-22; Hidup&melayani selaras firman

26

1 Pet. 4:7-11; Ramah penampungan

2 Petrus 3:1-7; Lawan kesesatan dengan firman

Perjamuan Kudus-HPI GKP

Perjamuan kudus

Pada hari ini, Minggu tanggal 20 Juli 2008,kita akan merayakan Perjamuan Kudus.

Untuk menyambut dan ikut serta dalam perayaan itu,marilah kita mempersiapkan diri!!!

Pada perjamuan malam terakhir, Kristus menghendaki kita merayakan Perjamuan Kudus

untuk mengenang-Nya. Mengenang Kristus berarti mengalami kehadiran-Nya bersama mereka. Mengenang Kristus juga berarti menyadari secara pribadi seluruh kehidupan Kristus

yang diberikan-Nya bagi keselamatan dunia, sejak Ia lahir, melayani, menderita sengsara,

mati, dibangkitkan dan memuliakan di surga.

Marilah kita merenungkannya :

Apakah saudara benar-benar rindu untuk berjumpa secara pribadi dengan Kristus, untuk mengalami kasih, kuasa dan kebenaran-Nya yang membarui hidup saudara?

Apakah saudara menghayati bahwa kehidupan dan karya Kristus, yaitu kelahiran-Nya, pelayanan-Nya, penderitaan-Nya, kematian-Nya, kebangkitan-Nya, kenaikan-Nya ke surga sampai dengan kedatangan-Nya kembali, terkait erat dengan kehidupan saudara?

Pada perjamuan malam terakhir, ketika Kristus memecah roti dan mengangkat cawan, Ia membagikan tubuh dan darahNya sendiri kepada murid-muridNya. Menerima tubuh dan darahNya berarti dipersatukan dengan Kristus sehingga Ia menjadi Kepala dan kita Tubuh-Nya. Menerima tubuh dan darah-Nya berarti dipersatukan dengan semua orang yang menerima-Nya juga menjadi satu tubuh dan satu roh!

Marilah kita merenungkannya :

Apakah saudara menghayati bahwa Kristus adalah Kepala seluruh kehidupan saudara, dalam hidup berjemaat dan bermasyarakat, dalam keluarga dan pekerjaan saudara?

Apakah saudara menghayati bahwa saudara adalah anggota tubuh Kristus, yang saling mengasihi seorang terhadap yang lain?

Ketika kita bersatu dengan Kristus, Roti Hidup yang dipecah-pecahkan bagi dunia ini, kitapun dipersatukan dalam kematian dan kebangkitan Kristus. Dipersatukan dengan Kristus berarti diutus untuk mengosongkan dan menyangkal diri, memikul salib dan mengikut Kristus. Dipersatukan dengan Kristus berarti diutus untuk memberi hidup kita demi keselamatan dunia.

Marilah kita merenungkannya :

Apakah saudara dalam persekutuan dengan Kristus, saudara mau berkurban dan menjadi berkat bagi sesama saudara?

Apakah saudara menyadari bahwa sebagai anggota tubuh Kristus di tengah dunia, saudara menjadi mata dan telinga bagi Kristus yang melihat dan mendengarkan serta peduli terhadap kebutuhan dan masalah sesama saudara? Sudahkah saudara menjadi mulut bagi Kristus yang menyuarakan kebenaran dan keadilan dalam lingkungan saudara? Sudahkah saudara menjadi tangan bagi Kristus yang berkarya memperjuangkan damai di muka bumi?

Kiranya Roh Kudus menolong kita semua dalam mempersiapkan diri untuk merayakan Perjamuan Kudus !!!

14 Juli 2008

Data Pemberi Persembahan Bulanan

Bulan Juni 62 Kartu (97% dari bulan Mei)

26,3% dari anggota Jemaat Sidi

Masuk tanggal 1 Juni 2008, 7 Kartu

Sarnita

Unang Sugito

Suyanti

Sukardjo

Kalimah

Jumadi

Heni

- -

Masuk tanggal 8 Juni 2008, 11 Kartu

Hong Swie Haryono

Yuyun Yuniawati

Derma Sibarani

Ibu Nelly

Bp. Cai Eng

Ibu Kim Kiok

Bp Suhardi

Ibu Tan Beng Yong

Ibu Sri Rahayu

Bp Sobana

Ibu Erna

- -

Masuk tanggal 15 Juni 2008, 13 Kartu

Januar Chandra

Evi Maretina

Setianingsih

Ua Daniel

Yohan Sutrisno

Satini

Kim San

Heryanto

Lanny Natalia

Maerih Sinom

Chandra Ismaya

Yeni Chandra

Sinom

- -

- -

- -

Masuk tanggal 22 Juni 2008, 16 Kartu

Ibu Tawis

Bpk. Tarya

Ibu Liliani

Ibu Sarinih

Ibu Nur Saleh

Sunarih

Corry

Jumadi

Kusnadi

Sumiyati

Kasnita

Yati Kasnita

Dasiwan

Sujinah

Dasminah

Sainin

Masuk tanggal 29 Juni 2008, 15 Kartu

Ibu Sumirah

Ibu Tiwen*

Ibu Tarningsih

Bpk. Surya

Ibu Artimah

Ibu Yetti Herawati #

Ibu Mulianawati Leman#

Ibu Kimonowati

Ibu Rosita Dewi Tjandra

Bpk. Suardi Tjandra

Ibu Rohayah

Ibu Inem

Ibu Ade Catimah

Ibu J. Tentina Sibarani

Bpk. Benny Sihombing

--

* 3 Bulan; # 2 bulan

PERSEMBAHAN BULANAN

Berbagai bentuk persembahan (waktu, pikiran, tenaga dan dana) merupakan keikutsertaan kita dalam pengembangan bentuk-bentuk persekutuan, pelayanan dan kesaksian.

Melalui persembahan bulanan, diberikan kesempatan kepada anggota jemaat Sidi

untuk secara rutin (tiap bulan) memberikan dana untuk pelaksanaan visi, misi, dan tema kerja gereja demi mewujudkan tanda-tanda Kerajaan Allah.

Mari kita turut serta dalam pekerjaan Tuhan dengan memberi persembahan bulanan!!!

Buku Baru

Buku baru !!! Perpustakaan/Kolportase …

Judul : Serunya Sekolah Minggu :

Penerbit : Gloria Graffa

Penyusun : Sue Relf

Keterangan :

Saat anda membutuhkan ide segera…saat anda membutuhkan alat peraga secepatnya…

Anda akan mendapatkan jawabannya di sini. Buku ini memberikan 100 ide sederhana dan mudah dipraktikan sebagai bahan pengajaran tentang kehidupan kristiani yang disampaikan di SD, Sekolah Minggu atau kebaktian keluarga!

Judul : Membuat kelas Balita yang menyenangkan di Sekolah Minggu

Penerbit : Gloria Graffa

Penyusun : Meilania

Terbit : Oktober 2007

Keterangan :

Mereka tidak bisa diam barang sebentar…pusing ah, kalau ngajar kelas Balita. Anak-anaknya enggak bisa diatur, ribut melulu!

Dalam buku ini, Meilaina mengajak anda untuk lebih mengenal anak-anak balita yang anda layani, khususnya agar mereka dapat tertarik dan memahami pelajaran yang anda sampaikan.

Melalui buku ini, anda dapat :

  • Mengajar anak-anak balita dengan metode multiple intelligence.
  • Mengenali cara mereka belajar dan menyerap informasi
  • Mendalami teknik mengajar yang efektif
  • Memilih aktivitas yang cocok untuk mereka

Dapati anak-anak Balita anda tak sabar untuk menunggu hari Minggu tiba!

Judul : Metode anak aktif dalam bercerita & membaca Alkitab

Penerbit : Andi

Penyusun : Paulus Lie

Keterangan :

Merupakan pilihan terbaik bagi guru SM yang ingin membuat pengajaran enjadi mudah dipahami dengan baik oleh anak. Metode aktif akan membuat 80% oengajaran dapat diserap oleh anak-anak, sedangkan metode biasa, hanya 20% penajaran yang dapat diserap oleh anak-anak.

Jadi, seorang guru SM perlu belajar metode ini. Buku ini dilengkapi dengan contoh-contoh kongkrit sehingga mudah dipahami dan diterapkan guru SM.

renungan suplemen minggu, 13 Juli 2008

Win-win Solution dengan Hikmat dan Kekuatan Allah

1 Korintus 1:18-25

Salah satu ciri khas dalam era globalisasi ini adalah persaingan bebas. Persaingan yang terjadi semakin hari semakin ketat, keras, dan seringkali amat kejam.


Kata kunci dalam persaingan adalah “menang”. Kalau Anda menang, Anda akan maju pesat; tetapi kalau Anda kalah, Anda akan tersingkir. Jadi, Anda harus menang, tetap menang, dan tak boleh kalah. Dalam paradigma persaingan seperti itu, tidaklah mengherankan bila falsafah “kia su” (takut kalah dan harus tetap menang) suatu waktu laku keras. Pepatah Jawa, “Asu Gede Menang Kerahe” (Anjing besar akan menang dalam perkelahian), suatu masa juga banyak mewarnai perekonomian Indonesia. Pemerintah memberi kesempatan dan fasilitas kepada para pebisnis papan atas untuk menjadi konglomerat agar bisa menang dalam era globalisasi. Hasilnya bagaimana? Jauh dari apa yang diharapkan. Ketika terjadi krisis moneter, “asu gede” yang dikira bakal “menang”, justru kalah dan tersungkur.


Ketika “menang” dianggap menjadi satu-satunya kunci sukses, banyak orang atau kelompok orang menjadi cenderung mau menang-menangan. Hal itu bukan hanya terjadi di bidang politik dan ekonomi, tetapi juga terjadi pada tatanan sosial dan keagamaan. Karena merasa kuat dan ingin menang-menangan, maka dengan dipicu perkara yang sepele pun kerusuhan yang berbau SARA dapat segera merebak dan membara.


Dalam iman Kristen, kemenangan itu juga penting. Peristiwa Paskah adalah peristiwa kemenangan. Tetapi kalau Alkitab bicara tentang kemenangan, pengertiannya berbeda sekali dengan apa yang dibicarakan orang pada umumnya. Kemenangan yang dimaksudkan bukanlah kemenangan yang diperoleh dengan kekuatan dan kekuasaan, tetapi kemenangan yang diperoleh dengan jalan rendah hati, pengorbanan dan kerelaan menanggung kelemahan orang lain (Fil. 2:5-11).


Kristus meraih kemenangan justru melalui pengorbanannya di atas kayu salib. Itulah yang diberitakan dalam Injil. Pemberitaan tentang salib memang tidak sesuai dengan paradigma orang-orang pada masa itu. Oleh karena itu, ketika para rasul memberitakan Kristus yang disalibkan: untuk orang-orang Yahudi suatu batu sandungan dan untuk orang-orang bukan Yahudi suatu kebodohan.


Menghendaki tanda adalah ciri khas orang Yahudi. Mereka selalu bertindak berdasarkan fakta. Dalam Perjanjian Lama mereka selalu minta tanda dari Allah sebagai bukti kehadiran dan penyertaan-Nya. Demikian pula mereka mengharapkan banyak tanda dan mujizat dari Tuhan Yesus sebagai bukti bahwa Dia adalah Mesias (Yoh. 6:30). Mereka menilai kematian Kristus sebagai kegagalan besar, sebab hal itu tidak sesuai dengan pemahaman dan harapan mereka tentang seorang Mesias yang agung dan mulia. Orang Yahudi menghendaki tanda, namun aneh bahwa mereka tidak percaya pada tanda Kristus yang terbesar, yaitu kebangkitan-Nya. Sungguh disayangkan pula kalau mereka kurang memahami tentang begitu banyaknya nubuatan dalam Perjanjian Lama mengenai penderitaan Sang Mesias (Mis. Yes 53; Mzm. 22, dsb).

Suplemen warta 15/Minggu, 13 Juli 2008

Mencari hikmat adalah ciri khas orang Yunani. Mereka selalu mengagungkan filsafat dan logika. Bagi mereka pemberitaan Injil adalah suatu kebodohan, karena tidaklah masuk akal bagi mereka bahwa seseorang yang sudah mati dapat menyelamatkan orang lain. Mereka tidak menyadari bahwa hikmat Allah melampaui hikmat manusia, dan cara Tuhan tidak sama dengan cara manusia.


Pemberitaan Kristus yang tersalib sudah tentu sukar juga untuk diterima oleh orang-orang masa kini yang selalu ingin bersaing dan mau menang-menangan,. Tetapi marilah kita merenungkan hikmat Allah dan kekuatan Allah yang terkandung di dalamnya. Pemberitaan salib itu adalah “win-win solution” yang dianugrahkan Allah bagi kita.


Mengapa dikatakan “win-win solution”? Karena kita adalah orang berdosa yang seharusnya binasa. Allah mengasihi kita dan ingin menyelamatkan kita. Tetapi Ia juga adalah Allah yang adil, sehingga dosa tetap harus diperhitungkan dan diganjar dengan hukuman. Di dalam hikmat Allah, Ia mengutus Putra Tunggal-Nya ke dalam dunia dan mati di atas kayu salib untuk menanggung hukuman ganti kita. Setiap orang yang dipangil dan meresponi panggilan itu dengan percaya kepada-Nya mendapatkan anugrah keselamatan. Salib Kristus menggenapi kasih Allah bagi kita dan memenuhi tuntutan keadilan Allah. Salib Kristus menghapuskan dosa kita dan memberikan hidup kekal kepada kita. Itulah “win-win solution” yang dianugrahkan Allah bagi kita.


Win-win solution perlu juga kita terapkan dalam kehidupan kita sebagai orang yang telah beroleh anugrah keselamatan dari Allah. Dunia menawarkan persaingan bebas dan ambisi untuk menang. Tetapi itu bukan satu-satunya alternatif. Win-win solution adalah salah satu pilihan untuk hidup berkenan kepada Allah dengan hikmat dan kekuatan-Nya. Janganlah kita hanya memperhatikan kepentingan diri sendiri, tetapi perhatikan pula kepentingan orang lain. Anda boleh menang, tetapi orang lain tidak harus kalah atau merasa dikalahkan!

(Oleh : Pdt. Andreas Loanka, M.Div.; Sumber: www.gki.or.id)

Kata mutiara

Panggilan Tuhan : Jika bukan Anda, siapa?

Jika bukan di mana Anda ditempatkan, dimana?

Jika tidak sekarang, kapan lagi?.

H.B Landon Jr. & Neil B. Wiseman; Pelayan Allah yang berjiwa besar, 353

Daftar penghadir

DATA PENGHADIR

Rapat Majelis, 03-07-2008

7

Kebaktian Umum/Minggu, 06-07-2008

119

Kebaktian Kaum Perempuan, 04-07-08

44

Kebaktian Anak-anak, 06-07-2008

?

Kebaktian Pemuda Remaja, 05-06-08

14

Kebaktian Tengah Minggu, 09-07-2008

13